Jumat, 19 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (eric clapton)

ERIC CLAPTON
“Salah satu pengembang
musik blues dunia”
Photobucket
Nama Asli : Eric Patrick
Clapton
Tempat/Tgl Lahir : The Green
Ripley, Inggris, 30 Maret 1945
Website : Www.ericclapton.com
Gaya Permainan : Blues
Group Band terdahulu :
Yardbirds, John Mayall’s
Bluesbreakers, Cream, Blind
Faith
Pengaruh musikal : Albert
King, B. B. King, Muddy
Waters
Gitar : Fender Stratocaster
Eric Clapton Signature, Martin
000-28EC Eric Clapton
Signature Acoustic Guitar
Efek : DigiTech Eric Clapton
Crossroads Pedal
Ampli : Soldano SLO100 Super
Lead Overdrive Head,
Marshall 1962 Bluesbreaker
Combo, Fender Twin Amp 100
Watt All-Tube Amp
Eric Clapton adalah salah satu
gitaris yang paling
berpengaruh bagi
perkembangan dunia gitar
rock di dunia selain Jimi
Hendrix. Permainannya
banyak menjadi referensi
gitaris-gitaris penerusnya
seperti Richie Sambora, Eric
Johnson, Slash, dan masih
banyak lagi.
Masa kecil Clapton banyak
dihabiskan bersama kakek
dan neneknya. Ibunya, Patricia
menitipkan Clapton pada
kedua orangtuanya karena
suaminya, Edward Fryer
meninggal. Eric kecil mulai
tertarik bermain gitar setelah
menonton Jerry Lee Lewis di
televisi saat berusia 13 tahun.
Semenjak saat itu ia terus giat
berlatih gitar. Sekolah desain
yang ditekuninya, akhirnya
terbengklai karena waktunya
lebih banyak dihabiskan untuk
bermain gitar.
Kemudian ia tergabung dalam
band pertamanya, Roosters.
Lalu ia tergabung dengan grup
Yardbirds dimana terdapat
pula gitaris-gitaris handal
yaitu Jimmy Page dan Jeff
Beck. Bergabungnya Clapton
semakin menambah warna
bagi grup tersebut. Trio gitaris
ini langsung menjadi
pembicaraan orang-orang.
Namun pada tahun 1965,
Clapton memutuskan keluar
dari Yardbirds karena
perbedaan visi. Ia pun
selanjurnya tergabung dalam
band John Mayyal ’s
Bluesbreaker. Kali ini ia
bergabung dengan Peter
Green, dan Mick Taylor.
Selanjutnya ia membentuk
Blind Faith di tahun 1969. Di
band ini Eric meraih
popularitas yang cukup besar
pada eranya. Setahun
kemudian ia tergabung dalam
Delaney and Bonnie & Friends.
Di grup ini Eric mulai
mengasah skill vocalnya. Pada
1971 Eric tidak lagi
melanjutkan karir musiknya
dengan Delaney and Bonnie &
Friends.
Akhirnya Eric mulai bersolo
karir. Album-album yang
dilempar ke pasaran selama
karirnya antara lain : Rainbow
Concert (1973), 461 Ocean
Boulevard (1974), No Reason
To Cry (1976), Slowhand
(1977), Crossroad (1988), MTV
Unplugged, dan masih banyak
lagi album solo lainnya.
Bersama master blues B. B.
King juga ia pernah
mengeluarkan album
kolaborasi Riding With The
King (2001).
Dari awal karir, ia
menggunakan gitar Fender
Stratocaster sebagai senjata
utamanya. Ia juga sempat
berpindah ke Gibson namun
hanya sementara dan ia
kembali ke Stratocaster.
Bahkan dalam sebuah lelang,
Fender Stratocaster miliknya
terjual seharga US$ 415.000,-.
Sebuah harga yang sangat
fantastis, namun cukup layak
untuk seorang Eric Clapton.
Kini bahkan ia dikontrak oleh
Fender sebagai salah satu
artis penggunanya dan juga
dibuatkan Stratocaster
signaturenya.
Meski pada masa-masa
pertama ia terkenal sebagai
seorang blueser, namun pada
era tahun 90an tampaknya ia
mulai banyak mengadaptasi
musik pop ke dalam karya-
karyanya. Namun nuansa
blues tetap bisa kita
dapatkan. Lagu-lagu hits
darinya antara lain Layla,
Running On Faith, My Father
Eyes, Bad Love, Tears In
Heaven, Wonderful Tonight,
Change The World,
Motherless Child, dll.
Sepanjang karirnya, Eric telah
banyak menghasilkan lagu-
lagu yang terkenal, namun
dari sekian banyak lagu Eric
Clapton, yang paling sering
terdengar di radio-radio
Indonesia mungkin lagu Tears
In Heaven. Lagu itu dibuat
untuk mengenang anaknya
yang bernama Conor yang
jatuh dari lantai 49
apartemennya. Hebatnya lagi,
ternyata lagu itu mendapat
penghargaan Grammy Awards
untuk kategori Best Male Pop
Vocal Performance di tahun
1992. Saat itu ia juga
menyabet 4 penghargaan
lainnya. Secara keseluruhan,
Eric telah 17 kali meraih
penghargaan Grammy. Sangat
jarang gitaris yang berhasil
meraih prestasi seperti Eric
Clapton.

Selasa, 16 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (carlos santana)

CARLOS SANTANA
“Gitaris Latin Rock Paling
Ngetop”
Photobucket
Nama Asli : Devadip Carlos
Santana
Tempat/Tgl Lahir : Mexico / 20
Juli 1947
Gaya Permainan : Latin Rock
Group Band : Santana
Pengaruh musikal : Musik
Latin, Blues, Jimi Hendrix, Jazz,
Bob Dylan
Gitaris Favorit : Jimi Hendrix,
Stevie Ray Vaughan
Gitar Yang Digunakan : Paul
Reed Smith Santana signature,
Alvarez-Yairi CY127CE nylon-
string acoustic,
Efek : Ibanez Tube Screamer,
Mu-Tron Wah Pedal
Ampli : Mesa/Boogie Mark I
amp head, Fender Cyber Twin
amp, Motion Sound AR-112
rotary guitar amps (2), Mesa/
Boogie 1×12 cabinet, Marshall
4×12 speaker cabinets with
Celestion G12M Greenback
speakers
Carlos tumbuh di Mexico.
Memang berasal dari
keluarga musisi. Ayahnya
seorang pemain violin. Tentu
saja ia juga pernah belajar
bermain violin, tepatnya pada
usia 5 tahun. Namun pada usia
8 tahun ia berpindah ke gitar.
Memang di negara latin
seperti Mexico, gitar termasuk
alat musik yang paling banyak
dikuasai. Ketika keluarganya
pindah ke Tijuana, Carlosa
mulai bermain di beberapa
klub dan bar.
Setelah keluarganya pindah
ke San Francisco, pada tahun
1966 ia membentuk band
bernama Santana Blues Band.
Namun karena nama grup
tersebut dirasakan kurang
cocok dengan kebutuhan label
rekaman dan karena peran
Santana sangat mendominasi
didalam grup tersebut, maka
nama embel-embel Blues
Band dihilangkan dan akhirnya
memakai nama Santana saja
sampai saat ini. Di bandnya ini
Carlos memainkan musik
berirama latin dengan
beranggotakan pemain-
pemain instrumen piano, bass,
tamborin, perkusi, terompet,
dan sebagainya. Meski
mengusung musik latin,
namun Santana juga
memadukan unsur musik-
musik jazz, blues, dan rock
kedalam komposisi musiknya.
Satu hal lagi, sound gitar
Carlos sangat unik dan
berkarakter.
Debut penampilan Carlos
dengan grupnya diajang musik
yang ternama dimulai tahun
1968. Setelah itu nama
Santana mulai menjadi salah
satu yang dicari di San
Francisco. Debut rekamannya
adalah dalam sebuah album
kompilasi LIVE bersama Al
Kooper. Setelah itu Santana
mendapatkan kontrak dengan
label Columbia. Tahun 1969,
Santana tampil dalam salah
satu pagelaran musik
terbesar, Woodstock.
Penampilan tersebut direkam
dalam sebuah album dan
video. Secara mengejutkan
rekaman tersebut sukses
besar.
Akhirnya album-album
Abraxas (1970), Santana III
(1971) menyusul kesuksesan
album sebelumnya. Nama
depan Devadip sebenarnya
bukan nama lahir dari Carlos.
Nama itu diberikan oleh guru
spiritual Carlos, yaitu guru Sri
Chinmoy. Rupanya efek
belajar spiritual sangat
berpengaruh terhadap skill
bermusik Carlos. Ia sering kali
mengambil tema dan lirik
yang agak menyentuh dunia
gaib. Setaun kemudian Carlos
mencoba menjadi artis solo
dan rekaman tanpa anggota
grup Santana. Ia pernah
rekaman dengan Buddy Miles
juga dengan John McLaughlin
yang akhirnya menelurkan
album ‘Love Devotion
Surrender’. Album itu dirilis
tahun 1973, sementara
setahun sebelumnya album
Carlos bersama Santana yang
berjudul ‘Caravanserai’ dirilis
ke pasaran.
Mulai tahun 1974 dan
seterusnya Santana meraih
beberapa emas untuk
penjualan album-albumnya
yang sukses. Borboletta
(1974), Amigos (1975), Festival
(1976), Moonflower (1977),
and Inner Secrets (1978)
merupakan album-album yang
mengibarkan nama Santana
kemudian tak hanya di benua
Amerika saja namun sudah
mulai merambah ke beberapa
negara Eropa seperti Inggris
dan Spanyol.
Carlos juga pernah merilis
album tribute untuk musisi-
musisi favoritnya seperti
Stevie Ray Vaughan, Jimi
Hendrix, Marvin Gaye, dsb.
Sempat juga ia merilis album
kolaborasi dengan 2
saudaranya. Mereka menamai
diri Santana Brothers. Album
kolaborasi tersebut sempat
dinominasikan oleh
penghargaan Grammy Awards
untuk kategori ‘Best Rock
Instrumental Performance’
tahun 1994.
Selama 5 tahun ke depan
Santana seperti menghilang
dari dunia rekaman. Namun
ternyata ia sedang
berkonsentrasi untuk
menyiapkan sebuah album
yang spektakuler. Tahun 1999
Santana merilis sebuah album
yang merupakan proyek
campuran dengan
menampilkan karya-karya
artis lain dan juga banyak
menampilkan artis-artis lain
seperti Eric Clapton, Rob
Thomas, dll. Album yang
diberi judul ‘Supernatural’ ini
sukses besar. Bahkan bisa
dibilang merupakan album
tersukses sepanjang karir
Carlos dan Santana band.
Dengan mengandalkan hits
‘ Smooth’ dan ‘Maria Maria’
album tersebut berhasil
mendapat 8 penghargaan
Grammy Awards. Secara
finansial, album tersebut
berhasil terjual lebih dari 10
juta keping.
Melihat pasar yang bagus dari
proyek kolaborasi semacam
ini, kemudian pada tahun 2002
Santana kembali
berkolaborasi dalam sebuah
album berjudul ‘Shaman’.
Album ini menjagokan lagu
kolaborasi dengan penyanyi
yang sedang naik daun saat
itu, Michelle Branch.

Sabtu, 13 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (ritchie blackmore)

RITCHIE BLACKMORE
“Salah satu gitaris yang
menjadi cikal bakal shredder”
Photobucket

Nama Lengkap: Richard Hugh
Blackmore
Tempat/Tgl Lahir : London / 14
April 1945
Website Resmi :
www.blackmoresnight.com
Gitar : Fender Stratocater
(1972 , 1974, Ritchie
Blackmore Custom Shop
Signature Series, dan banyak
stratocaster lainnya) , Gibson
ES 335, dll
Ampli : ENGL amp Ritchie
Blackmore Signature,
Marshall Major 200Watt
Pengalaman Band : Rainbow,
Deep Purple, Blackmore’s
Night
Pengaruh Musikal: J.S Bach ,
Beethoven , Hank Marvin (the
Shadow) , Jimi Hendrix , Pete
Townsend (The Who)
Gaya Permainan : celtic folk,
contemporary celtic,
contemporary folk, gothic
rock, heavy metal, hard rock,
guitar virtuoso
Ritchie Blackmore adalah
salah satu gitaris yang cukup
disegani di era 70an. Dimana
teknik permainan arpeggionya
di gitar elektrik dengan
menggunakan overdrive/
distorsi banyak dijadikan
panutan bagi para shredder di
jaman era heavy metal 80an.
Di masa berjayanya di era
70an, gitaris elektrik pada
saat itu masih menggunakan
teknik blues seperti bending,
vibrato dan traditional picking
saja. Namun Ritchie
memberikan sentuhan yang
lain pada gitar elektrik, yaitu
bermain dengan economical
picking, arpeggio, tremolo
picking, bahkan teknik
whammy bar di tremolo
standar gitar Fender
Stratocaster dia sudah
terapkan di era tahun 70an
saat itu. Sebutlah nama
Yngwie Malmsteen , Joe
Stump, atau Chris Impellitteri
sebagai salah satu shredder
yang cukup banyak
mengadopsi teknik permainan
dari Ritchie. Bisa dikatakan:
Richie Blackmore sebagai
biang awal dari gitaris
shredder.
Di tahun 1967 , Ritchie yang
pada awalnya telah bermain
dengan sejumlah band seperti
the Outlaws, Screaming Lord
Sutch, dan Neil Christian &
The Crusaders diajak
bergabung oleh Jon Lord,
mantan kibordis Artwoods/The
Flowerpot Men , dimana ini
adalah awal mulanya
terbentuk band raksasa yang
menjadi legenda hidup hingga
kini : DEEP PURPLE. Di masa-
masa ini Deep Purple sendiri
telah bergonta ganti personel
sampai 4 kali dan juga
setelahnya juga masih gonta
ganti hingga kini. Di tahun
1969 Deep Purple telah
membuat suatu konsep konser
gabungan mereka dengan
iringan musik orkestra klasik,
dimana hal ini banyak ditiru
oleh band-band penerus
seperti Metallica, Scorpion,
dan Yngwie Malmsteen yang
juga menggunakan konsep
serupa di salah satu konser
mereka.
Era masa kejayaan Deep
Purple adalah ketika mereka
merilis album “IN
ROCK” (1970), dimana
permainan gitar Ritchie yang
sesungguhnya mulai keluar
disini. Setelahnya muncul juga
album “FIREBALL” (1971) dan
di tahun 1972 Deep Purple
merilis album “MACHINE
HEAD” yang dianggap para
kritikus musik sebagai album
rock terbaik di masa itu,
dengan tembang hitsnya
adalah Smoke On The Water
dan Highway Star.
Setelah masa-masa itu Deep
Purple mulai mengalami
banyak goncangan internal,
terutama masalah pribadi
antara Ritchie dengan vokalis
Ian Gillan pada saat itu. Di
tahun 1975 Ritchie resmi
mengundurkan diri dari Deep
Purple karena alas an ketidak
cocokan warna musik purple
pada sast itu yang sudah mulai
ke arah Funk-Blues . Ritchie
akhirnya mendirikan band solo
proyeknya dia yg bernama
RAINBOW dan disini
sebenarnya banyak kritikus
yang menilai bahwa band ini
mewakili permainan dan jiwa
musik Ritchie yang
sesungguhnya. Dan di lagu-
lagu Rainbow, Ritchie sudah
banyak mengeluarkan skill
gitar dia seperti memainkan
arpeggio yang cepat, whammy
bar, tremolo picking serta
economical picking.
Di tahun 1984 hingga tahun
1993 Deep Purple membuat
formasi terbaik mereka utnuk
reuni kembali, dan salah satu
hits lagu yg tercipta selama
era itu adalah “Perfect
Stranger” yang dijadikan lagu
medley oleh Dream Theater.
Namun selama masa itupun
ternyata Rainbow sudah tidak
terlalu produktif lagi, walau
masih mengeluarkan
beberapa album.
Di tahun 1993 ketika Deep
Purple mengadakan tour
dunia, Ritchie resmi
mengundurkan diri lagi di
tengah-tengah rangakaian
konser yang berlangsung di
Eropa. Alhasil, posisi Ritchie
yang meninggalkan sebagian
tour yang belum diselesaikan
akhirnya diisi oleh Joe Satriani.
Di tahun 1996 Ritchie masih
merilis album terakhir
Rainbow , dan 3 tahun
kemudian Ritchie malah
membuat band bersama
istrinya , Candice Night
sebagai vokalis untuk
membuat Band baru bernama
Blackmore ’s Night dgn aliran
celtic folk, contemporary
celtic, contemporary folk,
irish . Sungguh suatu band dgn
aliran musik yang sangat
berbeda jauh dengan
permainan gitar Ritchie yang
begitu garang di era
berjayanya Deep Purple dan
Rainbow.

Rabu, 10 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (slash roses)

SLASH ROSES ''gitaris nyentrik yang merajai dunia rock era 80 an'' Photobucket
Nama Asli: Saul Hudson
Tempat/Tgl Lahir: Hampstead
(London), 23 Juli 1965
Gaya Permainan: Blues & Hard
Rock
Group Band: Velvet Revolver,
Slash’s Snakepit, Gun’s N’
Roses, Hollywood Rose
Pengaruh musikal: Aerosmith,
Led Zeppelline, Jimi Hendrix,
Jeff Beck, Eric Clapton
Gitar Yang Digunakan: Gibson
Les Paul, Gibson Flying-V, B.C.
Rich Mockingbird, B.C. Rich
Warlock, Fender Stratocaster,
Fender Telecaster 1952, dll.
Album Favorit: Aerosmith -
Rocks, Cheap Trick : Live at
Budokan, dan UFO - Strangers
in the Night.
Rocker mana yang tidak kenal
Slash? Namanya begitu
terkenal diseluruh dunia
semenjak mengorbit bersama
salah satu band rock terbesar
dunia, Gun ’s N’ Roses.
Sosoknya sangat mudah
dikenali, berambut panjang,
keriting, memakai topi
panjang / topi sulap, dengan
menggendong Gibson Les Paul
serta tak lupa sebatang rokok
Marlboro menempel dibibir
adalah style Slash yang sangat
familiar.
Slash lahir di Hampstead
(London), Inggris pada tanggal
23 Juli 1965. Ayahnya seorang
Inggris berkulit putih, dan
ibunya warganegara Amerika
berkulit hitam. Ibunya
merupakan perancang busana
panggung David Bowie, dan
ayahnya bekerja sebagai
desainer cover album
rekaman. Di usia 11 tahun
Slash pindah ke Los Angeles.
Sejak dulu ia punya gaya hidup
yang anti-sosialis. Untuk anak
sebayanya, tampil dengan
menggunakan jaket kulit,
jeans kucel, dan rambut
panjang sangat dipandang
miring oleh masyarakat.
Pertengahan tahun 70 ′an Slash
mulai bermain BMX
motorcross. Ia bahkan sempat
mendapatkan penghargaan
dan uang dari olahraga ini.
Di usia 15 tahun, ia
memperoleh gitar pertama
dari neneknya. Akhirnya ia
mulai belajar bermain gitar
dengan banyak menyimak
lagu-lagu dari Led Zeppelline,
Eric Clapton, Rolling Stones,
Aerosmith, Jimi Hendrix, Jeff
Beck, dan Neil Young. Ia
memutuskan berhenti dari
olahraga BMX dan menekuni
gitar. Setiap harinya ia
berlatih selama 12 jam.
Dikarenakan sibuk bermain
gitar setiap harinya, ia
kemudian dikeluarkan dari
sekolah saat berada di tingkat
11. Ia pun semakin
memperbanyak pergaulan
dengan musisi-musisi muda
dan melakukan jam session.
Inspirasi dari Aerosmith
sangat mempengaruhi skill
bermusiknya. Tak lama
kemudian ia bertemu Steven
Adler dan membentuk band
Road Crew. Hanya seorang
gitaris dan drummer membuat
mereka kemudian mencari
vocalis. Seorang pemain bass
bernama Duff McKagan
menjawab iklan yang dipasang
Slash di koran. Belakangan
mereka sepakat mengganti
nama bandnya dengan nama
baru Hollywood Roses. Sambil
terus bermain dari pub ke pub
dan sempat merekam album
demo, secara kebetulan Slash
dkk bertemu dengan 2
personel band L.A. Guns, Izzy
Stradlin dan Axl Rose. Setelah
melakukan jam session,
mereka masing-masing saling
mengagumi kemampuan
bermusik satu sama lain.
Akhirnya bergabunglah kedua
band tersebut dan memakai
nama Gun’s N’ Roses.
Mulanya mereka merelease
album mini Live : Like a
Suicide. Slash dkk merasa
cukup puas dengan album
yang bersifat pancingan ini,
pasalnya mereka kemudian
mendapatkan kontrak
rekaman dengan label Geffen
Records. Tahun 1987 Debut
album perdana dilepas dengan
judul album Appetite For
Destruction. Diluar dugaan,
hits single perdana Sweet
Child O ’Mine berhasil menjadi
jawara ditangga lagu Billboard
dan radio-radio. Intro lagu
yang menunjukkan
kemampuan Slash memainkan
gitar langsung menjadi
inspirasi bagi anak-anak muda
di seluruh dunia. Diikuti
kemudian oleh single
Welcome To The Jungle yang
juga dijadikan soundtrack film
Dead Pool. Album ini
melambungkan nama Slash
sebagai gitaris pendatang
baru terbaik. Dalam kurun
waktu satu tahun, album ini
telah berhasil menjual 20 juta
keping album diseluruh dunia.
Tahun 1989, G N’ R merilis
album kedua, Lies. Namun
penjualan albumnya tak
sesukses album pertama. 2
tahun kemudian album Use
Your Illusion I dan II dilepas ke
pasaran. Album ini kembali
membesarkan nama Slash
sebagai gitaris terbaik. Di
album ini ia mampu
menampilkan permainan
melodi yang harmonis dan
menyentuh. Siapapun tak akan
menyangkal bagaimana
indahnya permainan solo Slash
dalam lagu November Rain
dan Don ’t Cry. Serta
permainan yang juga tak
kalah apiknya dalam nomor-
nomor Estranged, Live and Let
Die dan lagu You Could Be
Mine yang menjadi soundtrack
film box office, Terminator 2.
Pada masa-masa ini Slash
bersama bandnya mencapai
puncak kejayaan dimana
mereka turut menggelar tur
dunianya. Terakhir, G N R
memperoleh predikat sebagai
The Dangerous Band In The
World. Bahkan dinilai
popularitasnyabisa melebihi
The Beatles apabila terus
menghasilkan album seperti
ini.
Album Spaghetti Incident yang
direlease tahun 1993 menjadi
album terakhirnya bersama G
N R, pasalnya terjadi konflik
internal didalam tubuh band
itu sendiri. Slash tidak setuju
terhadap visi Axl yang mulai
ingin merubah warna musik
GNR ke arah techno. Slash
cabut dan mendirikan Slash ’s
Snakepit. Bersama band
barunya ini ia sempat
merelease 2 buah album yaitu
IT ’S FIVE O’CLOCK
SOMEWHERE tahun 1995 dan
Ain ’t Life Grand tahun 2000.
Sayangnya album-album
tersebut tidak sesukses
semasa masih bersama GNR.
Setelah 2 tahun kemudian ia
memutuskan berhenti dari
proyek Slash ’ Snakepit dan
membentuk band baru yang
beranggotakan hampir
semuanya mantan-mantan
personel GNR. Duff pada
bass , Matt Sorum pada drum,
seorang gitaris baru Dave
Kushner dan vocalis Scott
Weiland (mantan vocalis Stone
Temple Pillots). Debut album
Contraband direlease tahun
2004. Album ini langsung
bertengger di posisi puncak
Billboard Charts. Hal ini
dikarenakan kerinduan fans-
fans GNR pada GNR sendiri
yang menurut rumor akan
merelease album baru namun
tak kunjung tiba. Akhirnya
kerinduan tersebut
ditumpahkan kepada Velvet
Revolver yang sebagian besar
personelnya adalah pilar-pilar
utama GNR dimasa lalu.
Single perdana Slither berhasil
menjadi debutan yang
menjanjikan.
Selain sibuk dengan bandnya
sendiri, Slash juga ternyata
pernah menjadi gitaris bagi
musisi-musisi dunia lain seperti
Michael Jackson. Bahkan pada
tahun 2001, saat Michael
Jackson merayakan 30 tahun
karir musiknya, Slash menjadi
bintang tamu dengan mengisi
part gitar dan berduet di
panggung pada lagu Black Or
White dan Beat It. Slash juga
berkali-kali terpilih menjadi
Best Guitarist Of The Year
dari majalah-majalah musik.
Hal ini juga yang
menyebabkan Gibson
mengontraknya sebagai
endorser dan artis Gibson. Kini
koleksi gitarnya bahkan sudah
melebihi angka 100 dan ada
kemungkinan bakal terus
bertambah.

GITARIS TOP DUNIA (paul gilbert)

PAUL GILBERT
“Salah satu dewa gitar dengan
permainan paling cepat dan
bersih ”
Photobucket
Nama Lengkap: Paul Brandon
Gilbert
Website Resmi:
PaulGilbert.com
Tempat/Tgl Lahir: 6 November
1966 di Carbondale Illinois -
USA.
Group Band Saat Ini: Racer X
Group Band Sebelumnya:
Racer X, Mr.Big
Pengaruh: Eddie Van Halen
Pendidikan: Tamatan GIT
(Guitar Institute Of
Technology) dan Instruktur
GIT.
Gitar: Ibanez Paul Gilbert
Model (PGM) Signature Series
Keahlian: Alternate Picking,
String Skipping, Arpeggio, dll.
Paul Gilbert merupakan salah
satu dewa gitar seperti halnya
Steve Vai, Yngwie, John
Petrucci lainnya. Sebelumnya
Paul dikenal melalui group
bandnya Mr.Big, rekaman
Mr.Big yang laku keras turut
membesarkan nama Paul di
dunia musik rock.
Paul sendiri sudah cukup
mengegerkan dunia gitaris
pada tahun 86-87 sebagai
pemain gitar tercepat di dunia
ketika Paul masih bergabung
dengan group band Racer X.
Teknik permainannya telah
sempurna saat ia baru
menginjak 17 tahun itu.
Pada usia 5 tahun (1971) Paul
sudah mulai mempelajari
gitarnya, 10 tahun berikutnya
(1981) Paul coba mengirim
demo rekamannya ke
produser Mike Varney dan di
luar dugaanya Mike sangat
mengagumi permainannya di
samping Tony Macalpine.
Pada tahun 1984 Paul pindah
ke LA dan melanjutkan
sekolah gitarnya ke GIT
(Guitar Institute of
Technology) dan kini telah
menjadi instruktur sekolah
gitar bergengsi ini.
Pada tahun 1986 dia
bergabung dengan band
pertamanya Racer X dengan
album debutnya “Street Lethal
“, kemudian “Second
Heat” (1987) & “Live! Extreme
Volume” (1988).
Pada tahun 1989 Paul
meninggalkan Racer X dan
bergabung dengan group band
MR.BIG dengan pemain bass
yang disegani “Billy Sheehan”,
vocalis Eric Martin dan
drummer Pat Torpey.
Mereka meluncurkan album
pertamanya “MR.BIG” dan
MR.BIG tampil untuk pertama
kalinya di Jepang pada bulan
Oktober.
Selanjutnya Paul meluncurkan
album berikutnya: “Live! Raw
Like Sushi” (1990), “Mr Big -
Lean into it” (1991), “Mr.Big -
San Francisco Live” (1992),
“Racer X - Live Extreme
Volume 2″ (1992), “Mr.Big -
Bump Ahead” (1993), “Mr.Big -
Live! Raw Like Sushi 2″ (1994),
“HEY MAN” & ” The best of
MR.BIG” (1996), “Hard Rock
Cafe”, ” Live At Budokan ” &
solo ” King of Club” (1997)
Lagu “To Be With You” (dari
Album “Lean Into It”)
menduduki posisi pertama di
majalah Billborad USA selama
3 minggu.
Pada tahun 1998 Paul tampil
pertama kali di Jepang dengan
solo albumnya. Paul
meluncurkan album solo
“ Flying Dog”. Tahun 1999 Paul
kembali ke Jepang dan
meluncurkan album solo
kedua “Beehive Live” dan
album ketiga Racer X
“ Technical Difficulties”.
Tahun 2003 album Burning
Organ dirilis, kali ini masuk ke
label Indonesia dibawah
naungan Staria Enterprise.
Namun album berikutnya,
Acoustic Samurai tidak lagi di
Staria, melainkan berpindah
ke label Variant Music.
Kemudian Paul menggelar
promo tur album “Spaceship
One” hingga ke Indonesia. Hal
ini disambut antusias oleh
penggemar-penggemarnya,
pasalnya banyak artis asal
Amerika yang menarik diri
karena takut disweeping oleh
pihak-pihak tertentu.

Senin, 08 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (jason becker)

JASON BECKER
“Dewa gitar berbakat,tapi penyakit merenggut karirnya''
Photobucket
Nama Lengkap: Jason Becker
Website Resmi:
JasonBecker.com
Group Band Sebelumnya:
David Lee Roth & Cacophony
Gitar: Hurricane & Carvin.
Tempat/Tgl Lahir: 22 July
Pengaruh: W.A. Mozart, Marty
Friedman, Eddie Van Halen,
Bob Dylan, Andreas Segovia
dan Niccolo Paganini.
Keahlian: Classical, Sweep
Arpeggio, Japanese Scale,
Blues, Whammy Bar, dll.
Jason Becker adalah seorang
anak ajaib yang mampu
menguasai permainan gitar
dengan sangat baik dalam
waktu yang pendek (4 tahun)
dan pada umur yang muda
sekali: 16 tahun (1987). Jika
Anda mendengar hasil karya
besar Jason, Anda akan
merasakan seolah-olah
Mozart dan Bach hidup
kembali dengan usia muda
tersebut. Jason dapat dengan
mudah menciptakan komposisi
klasik yang sangat rumit
(lebih rumit daripada karya
Yngwie atau gitaris lainnya)
dan memainkannya dengan
sangat cepat dan bersih baik
di electric guitar maupun gitar
klasik (gitar bolong). Dari
sekian banyak gitaris
shredder, Jason Becker-lah
yang terbaik dalam komposisi
klasiknya.
Sayang sekali Tuhan tidak
mengizinkan Jason bermain
gitar lebih lama lagi, Jason
harus kehilangan seluruh
kemampuannya pada usia 19
tahun (1990) berhubung
terjangkit penyakit ALS
(Amyotrophic Lateral Sclerosis
atau Lou Gehrig) yang
menyebabkan Jason lumpuh
total. Organ tubuh Jason mati
tahun demi tahun, sampai kini
Jason hanya sanggup
menggerakkan matanya.
Padahal beberapa tahun
sebelumnya Jason masih
mampu mengerakkan jari
kirinya dan menulis lagu
melalui komputer dan
menghasilkan album
“ Perspective”.
Rencananya Jason akan
menulis lagu lagi dengan
menggunakan teknologi
komputer Macintosh, di mana
Jason dapat menggerakkan
mouse komputer dengan
gerakan matanya. Mungkin
inilah sejarahnya di mana
seorang gitaris dapat menulis
lagu dengan gerakan
matanya. Dapat Anda
bayangkan betapa
berbakatnya Jason dan betapa
tingginya semangat Jason
dalam menulis karya
musiknya!
Dari awal karirnya sampai
saat ini keluarga Jason
bukanlah dari keluarga yang
mampu, sehingga sang ayah
harus melukis dan menjual
karya lukisannya untuk
menanggung biaya perawatan
Jason. Bagi Anda yang gemar
akan permainan Jason, dapat
menyumbangkan dana di
JasonBecker.com.
Sejak Jason kecil, ayahnya
adalah seorang penggemar
Bob Dylan yang sangat
mempengaruhi musik Jason.
Ayah Jason dan paman Jason
juga seorang pemain gitar
klasik yang baik, sehingga
Jason menguasai permainan
klasik Segovia. Jason selalu
bermain musik klasik, Jason
memiliki buku 24 Caprice
Niccolo Paganini dan selalu
menggunakannya sebagai
latihan.
Jason menerima acoustic/
electric guitar Takamine
pertama dari ayahnya pada
usia 12 tahun, tampil untuk
sekolah dia dan sekolah
lainnya. Pada usia 13 tahun,
guru sekolah Jason sangat
kagum dengan permainan dan
bakat Jason, kemudian
memintanya untuk
mempimpin sebuah Jazz
Ensemble.
Tepat pada usia 14 tahun Jason
menghabis semua waktunya
untuk berlatih dan meramu
komposisi musik dia sendiri.
Waktu itu Jason juga sempat
belajar teknik arpeggio yang
dalam dengan Dave Creamer.
Pada usia 16 tahun, permainan
dan teknik Jason telah
mencapai tingkat yang sangat
tinggi. Akhirnya Jason
mencoba mengirim demo
rekaman 45 menitnya ke
produser Mike Varney (bos
Shrapnel Records. Jason
memainkan 2 karya Niccolo
Paganini (klasik) dan 2 lagu
blues. Sebagian besar dari
rekaman tersebut hanyalah
improvisasi di chord yang
sederhana, tetapi Jason
memainkan teknik
counterpoint dengan
menggunakan volume
gitarnya. Menurut Jason teknik
ini adalah ide yang konyol,
tetapi justru Mike Varney
menganggap itu adalah ide
yang cemerlang.
Tidak lama setelah Mike
Varney menemukan Marty
Friedman di bar, Jason disuruh
menghubungi Marty. Akhirnya
Jason datang ke rumah Marty
di San Fransisco dan bermain
(nge-jam) setiap harinya.
Mereka sangat banyak
memainkan blues dan selalu
memainkan harmoni yang
manyatukan musik mereka
berdua. Marty & Jason saling
belajar satu sama lainnya.
Pada tahun itu juga Marty
Friedman dan Jason Becker
membentuk group band
pertama mereka:
“ Cacophony” yang
mengegerkan dunia gitaris
shredder. Album pertama
mereka adalah “Speed Metal
Symphony” dan album
keduanya adalah “Go Off!”.
Anda dapat melihat betapa
hebat kemampuan mereka
memadukan kedua warna
musik yang mereka miliki,
Marty & Jason masih dapat
saling mengiringi dan menjaga
harmoni permainannya dalam
kecepatan yang tinggi.
Cacophony sendiri banyak
membuat konser terutama di
negara Jepang, Jason bahkan
sempat mendemonstrasikan
permainan dalam lagu
“ Eruption” (Van Halen) yang
cukup sulit dengan
menggunakan 1 tangan kiri
dan tangan lainnya sambil
memainkan yoyo!
Marty & Jason memang
kompak, sebelum album “Go
Off!” diluncurkan, mereka
juga merelease sepasang
album solo: Jason Becker
dengan solo album “Perpetual
Burn” dan Marty dengan solo
album “Dragon’s Kiss”.
Setelah menyelesaikan tour
“ Go Off!”, Marty & Jason
memutuskan untuk solo karir
dan mencari band yang
mangangkat nama mereka.
Ketika “David Lee Roth” (ex-
Van Halen) memilih gitaris
barunya, Jason memainkan
sekian banyak lagu Van Halen
dengan gaya dia sendiri
seperti Hot For Teacher,
Yankee Rose dan Skycraper
(rekaman dapat didenger di
website resmi
JasonBacker.com).
Akhirnya Marty berhasil
terpilih sebagai gitaris group
band thrash yang bergengsi:
“ Megadeth” dan Jason sendiri
berhasil terpilih sebagai
gitaris “David Lee Roth” (ex-
Van Halen) menggantikan
posisi gitaris besar: Steve Vai
dan Eddie Van Halen. Mulai
sejak itu nama Marty & Jason
menjadi besar, berbagai
majalah gitar terkemuka di
USA seperti Guitar World,
Guitar Practising Musician,
Guitar Player dan lainnya
memuji kemampuan bermain
mereka.
Bersama David Lee Roth,
Jason mengisi seluruh gitar
utama di album “A Little Ain’t
Enough”. Jason semakin
menjadi sorotan di dunia gitar
dan mulai tour bersama group
bandnya David Lee Roth. Pada
saat berusia 19 tahun, Jason
merekam lagu blues Bob
Dylan “Meet Me In The
Morning”, tiba-tiba Jason
merasakan tangan kanannya
semakin melemah dan nyaris
tidak dapat digerakkan.
Akhirnya lagu blues ini
dimainkan dengan whammy
barnya tanpa menggunakan
vibrato bending sama sekali.
Lemahnya tangan kanan Jason
bahkan menyebabkan dia
tidak dapat meneruskan tour
bersama group bandnya David
Lee Roth. Tidak disangkanya
setelah dicheck, Jason terkena
penyakit lumpuh ALS yang
menyebabkan semua urat
syaraf Jason berhenti
berfungsi. Selama 6 tahun
lebih Jason lumpuh sehingga
tidak dapat memainkan
gitarnya lagi, hanya jari
kirinya yang dapat
digerakkan. Jason tidak dapat
berjalan, makan maupun
berbicara.
Ternyata keajaiban Tuhan
hadir, Jason yang sudah
hampir lumpuh total tersebut
berhasil menulis lagu berkat
tangan kirinya yang masih
dapat menggerakkan mouse
komputer. Itu berarti Jason
menulis lagu dengan
pikirannya tanpa menyentuh
gitar kesayangannya! Tak
lama kemudian Jason
mengeluarkan album solonya
yang kedua berjudul
“ Perspective”. Berhubung
Jason sendiri tidak dapat
memainkan gitarnya di album
“ Perspective” ini, maka
permainan gitar Jason diganti
oleh gitaris country rock yang
cukup terkenal bernama
“ Michael Lee Firkins” dibantu
oleh teman-teman lainnya.
Walaupun pada album ini
Jason hanya menulis dengan
pikirannya bukan berarti hasil
karyanya tidak berkualitas
lagi. Anda bisa simak sendiri
karya Jason yang sangat rumit
di album ini dengan judul
“ Seranna” dan “End Of The
Beginning”. Setiap lagunya
mencerminkan semangat
(innerfire) Jason Becker untuk
hidup/sembuh kembali.
Dengan tegasnya Jason
menuliskan di cover album
keduanya “Perspective”,
bahwa penyakit ALS hanya
dapat melumpuhkan organ
tubuh dan suaranya tetapi
tidak dapat melumpuhkan
pikiran dan musiknya.
Tahun demi tahun telah
berlalu, penyakit Jason
semakin parah dan kini Jason
hanya dapat menggerakkan
bola matanya. Jason masih
belum putus asa, ayah Jason
memutuskan untuk
menggunakan teknologi
komputer Macintosh yang
didesign khusus untuk orang
cacat. Dengan menggunakan
perangkat Macintosh ini, Jason
dapat menggerakkan mouse
komputer dengan gerakan
matanya! Direncanakan album
ketiganya akan ditulis dengan
gerakan mata Jason.
Dapat Anda bayangkan betapa
tingginya semangat Jason
memperjuangkan musiknya.
Banyak sekali gitaris terkenal
seperti Eddie Van Halen,
Marty Friedman, Paul Gilbert,
Vinnie Moore, dll yang salut
terhadap perjuangan Jason
dan mengunjungi rumahnya.
Akhirnya salah fans Jason
mengajukan ide kepada Amy
Becker (kakak ipar Jason)
untuk membuat sebuah album
tribute untuk Jason Becker.
Ide ini ternyata berjalan
dengan baik, keluarga Jason
menghubungi perusahaan-
perusahaan rekaman yang
bersedia men-sponsorin
rekaman ini dan gitaris-gitaris
yang bersedia membantu
project album tribute ini.
Dalam waktu 3 bulan,
perusahaan rekaman““Lion
Music” menyetujuinya. Marty
Friedman sebagai sahabat dan
pasangan Jason dalam group
band Cacophony menjadi
gitaris pertama yang
menyetujui ide album tribute
ini.
Ternyata hasilnya di luar
dugaan, artis-artis terkenal
berikut ini bersedia membantu
rekaman tribute ini secara
sukarela: Eddie Van Halen,
Marty Friedman, Paul Gilbert
(ex-Mr.Big), Vinnie Moore,
Kee Marcello (ex-Europe), Joe
Lynn Turner (ex-Deep Purple),
Neil Zaza, Anders Johansson
(ex-Yngwie Malmsteen), Chris
Poland (ex-Megadeth), Jeff
Watson (ex-Night Ranger),
Stephen Ross, James Byrd,
Matt Bissonette, Mark Boals,
Ron Thal, Joy Basu, Alex Masi,
Lars Eric Mattsson, James
Kottak, Ron Keel, Ted Poley,
Stevie Salas, Jeff
Pilson, ,Phantom Blue, dll.
Album tribute ini telah selesai
dan akan diluncurkan pada
hari ulang tahun Jason tgl 22
July 2001 ini. Album ini dapat
diorder di website: ““Lion
Music” dan video pembuatan
album ini dapat ditonton di
http://www.angelfire.com/hi4/
overandover/Jason.html
Semua keuntungan yang
diperoleh dari album tribute
ini akan disumbangkan kepada
keluarga Jason untuk biaya
pengobatannya. Jason Becker
memang sebuah legenda
gitaris dan inspirasi murni
untuk semua gitaris!

Sabtu, 06 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (eddie van hallen)

EDDIE VAN HALEN
“Pelopor teknik two handed
tapping”
Photobucket
Nama Asli : Edward Lodewijk
Van Halen
Tempat/Tgl Lahir :
Amsterdam / 26 Januari 1955
Gaya Permainan : Hard Rock
Group Band : Van Halen
Pengaruh musikal : Eric
Clapton, Jimmy Page
Teknik Andalan : Two Handed
Tapping, Whammy Bar
Gitar : Frankenstein, Peavey
Wolfgang, Kramers, Ernie
Ball/MusicMan, Charvel,
Steinbergers, Ibanez
Destroyer, Fender
Stratocaster, dll.
Efek : Evantide H3000
Intelligent Harmoniser, 2x
Roland SDE 3000 Stereo
Delays, BOSS SD1 Super
Overdrive, MXR Phase 90,
Dunlop Cry Baby Wah-Wah,
Boss OC2 Octave Divider,
Peavey Delta Stomp
Ampli : Marshall 100watt
Super Lead, Sylvania EL34,
1989 Soldano SLO-100, Peavey
5150
Sebelum era permainan gitar
shredd dipopulerkan oleh
Yngwie Malmsteen pada tahun
1984, 6 tahun sebelumnya
Eddie Van Halen telah lebih
dulu sukses menggemparkan
dunia musik. Teknik two
handed tapping atau yang
biasa disebut tapping saja
telah berhasil secara mutlak
meracuni lebih dari separuh
gitaris rock yang ada di
Amerika. Bukan hanya teknik
tapping saja, ia juga
mempopulerkan gaya
permainan gitar hard rock
yang sangat berbeda dari
kebanyakan gitaris rock yang
cukup kental permainan
bluesnya. Solo gitarnya di
tembang Eruption yang
terdapat dalam album debut
grupnya Van Halen secara
mengejutkan menjadi
perbincangan utama gitaris-
gitaris rock dimasa itu.
Eddie Van Halen atau biasa
disebut dengan panggilan
singkat EVH, merupakan
seorang imigran dari Belanda.
Ia dan keluarganya pindah ke
Amerika sekitar tahun 60an.
Awalnya lebih dulu
mempelajari piano dan
kemudian sedikit konsentrasi
di drum. Sedangkan kakaknya,
Alex Van Halen malah
mempelajari gitar. Diam-diam
mereka berdua saling mencuri
kesempatan mempelajari
instrumen yang bukan
miliknya. Alex belajar drum,
EVH belajar gitar. Ternyata
malah keduanya sepakat
bertukar alat musik. Jadilah
kemudian EVH menekuni
gitar. Pada saat mulai belajar
gitar, ia cukup terpengaruh
dengan permainan dari Eric
Clapton dan Jimmy Page.
Kemudian mereka
membentuk band bernama
Mammoth yang akhirnya
berganti menjadi Van Halen
dengan masuknya Michael
Anthony pada bass, dan David
Lee Roth pada vocal. Band ini
terbentuk secara resmi tahun
1974.
Album Van Halen yang dirilis
tahun 1978 berhasil menembus
charts Billboard sampai posisi
15 dan berhasil terjual
sebanyak 2 juta keping yang
salah satu menjadi
penyebabnya adalah solo gitar
EVH di lagu instrumental,
Eruption. Nama Eddie Van
Halen langsung berkibar
karena ia berhasil
mempopulerkan teknik
tapping. Meski kontribusi dari
David Lee Roth sebagai vocalis
yang atraktif dan fenomenal
juga tak bisa dipandang
sebelah mata, namun bisa
dibilang nama EVH lebih
menjual. Namanya menjadi
perbincangan dan berkali-kali
meraih penghargaan sebagai
Guitarist of The Year oleh
majalah-majalah.
Selain teknik tapping yang
menjadi trademarknya, EVH
juga dikenal dengan
senyumnya yang selalu ia
tampilkan dalam segala
kondisi. Tak heran gitaris-
gitaris muda di Amerika
begitu menghormatinya. EVH
kemudian membuat
penampilan gitar Fender
Stratocasternya menjadi
berbeda. Body berwarna
merah dengan garis-garis
putih menjadi salah satu nilai
jualnya.
Album berikutnya dimasa
David Lee Roth menjadi
vocalis yang dirilis adalah Van
Halen II (1979) dan Woman
and Children First (1980), Fair
Warning (1981), Diver Down
(1982), dan sebuah album
yang merupakan salah satu
album masterpiece dari Van
Halen yaitu 1984 yang dirilis
tahun 1984. Di album 1984,
EVH menampilkan permainan
keyboard yang menawan.
Malahan masyarakat awam
lebih mengenal suara dan
permainan keyboardnya di
lagu Jump ketimbang teknik-
teknik gitarnya. Lagu Jump
berhasil menjadi juara 1 di
charts Billboard.
Pada tahun 1983, sebelum
album 1984 dirilis. EVH sempat
bekerjasama dengan King of
Pop, Michael Jackson. EVH ikut
serta dalam proyek album
Thriller yang nantinya terjual
lebih dari 20 juta copy. Ia
memoles lagu yang berjudul
Beat It menjadi sedikit
berwarna rock dan dance. Tak
lupa juga EVH menampilkan
solo gitar dan teknik
tappingnya yang merajalela di
lagu tersebut. Munculnya EVH
di lagu tersebut mendapat
respon yang luar biasa dengan
perolehan menduduki puncak
charts Billboard selama
berminggu-minggu.
Tahun 1986 Van Halen
mengalami perubahan formasi
dengan mundurnya David Lee
Roth dan digantikan oleh
Sammy Haggar. Meskipun
begitu, EVH tetap mampu
menampilkan permainan-
permainan gitar terbaiknya.
Album-album berikutnya
seperti 5150 (1986), OU812
(1988), For Unlwaful Carnal
Knowledge (1991), dan
Balance (1995) masih cukup
mampu memperpanjang nafas
Van Halen dalam dunia
rekaman. Tak lama kemudian
kembali Van Halen berganti
vocalis dengan masuknya Gary
Cherone (ex Extreme). Van
Halen semasa Gary Cherone
oleh banyak pihak dianggap
sebagai era terburuk dengan
ditandai kurang suksesnya
album Van Halen III (1998).
Tahun 2001 EVH terkena
kanker mulut, ia terpaksa
absen selama sekitar 2 tahun
untuk proses penyembuhan.

GITARIS TOP DUNIA (john petrucci)

JOHN PETRUCCI
“Salah satu gitaris progressive
yang paling popular”
Photobucket
Nama Lengkap: John Peter
Petrucci
Website Resmi:
JohnPetrucci.com
Group Band Sebelumnya:
Majesty
Gitar: Ernie Ball Musicman,
Ibanez
Tempat Lahir: Long Island,
New York 12 Juli 1967
Pengaruh: Steve Morse, Allan
Holdsworth, Yngwie
Malmsteen, Metallica, Eddie
Van Halen
Zodiac: Cancer
Tempat Tinggal: New York
Status: Menikah
Keahlian: String Skipping,
Chromatic Scales, Arpegio,
Matrix Modulation, dan lain-
lain.
John besar di Long Island,
tepatnya di King park, dimana
dia, john myung & Kevin
moore bersekolah bersama.
John mulai Belajar gitar ketika
masih berumur 12 tahun
(sebelumnya dia pernah
belajar ketika berumur 8
tahun tetapi menyerah ketika
Dia melihat kakak
perempuannya harus
begadang tiap malam belajar
main organ. Dia tidak
merencanakan untuk menjadi
seperti Itu, Dia belajar gitar
sepulang sekolah dan
akhirnya dia menjadi tidak
tertarik lagi). Namun dia
mulai banyak terpengaruh
Oleh permainan gitar dari
gitaris semacam yngwie
malmsteen, randy rhoads, iron
maiden, steve ray Vaughn,
dan grup besar Semacam yes,
rush, Dixie dregs dan lain lain
dia mulai bertekad untuk
mencapai level permainan
seperti mereka.
Sebagaimana kemunculan
musik trash metal yang
membuat John tertarik, maka
John juga memperluas
influence nya dengan
Mendengarkan Metallica &
Queensryche. John merasa
membutuhkan tantangan yang
lebih dalam tehnik guitar oleh
karena itu Dia banyak
mengadaptasi hammering
speed & melodic style dari
gitaris-gitaris seperti Steves
(Steve Morse & Steve Vai),
The Als (Allan Holdsworth &
Al Dimeola) Mike Stern, Joe
Satriani, Neal Schon & Eddie
Van Halen.
Pendidikan musiknya dimulai
dengan berbagai kelas teori
musik yang dia ambil ketika
high school. Dia belajar secara
otodidak, tetapi Dia sempat
menerima beberapa pelajaran
gitar yang dia ambil ketika dia
masuk ke Berklee College of
Music di Boston, dimana dia
Mempelajari komposisi jazz
dan harmoni. Ketika di
Berklee John Petrucci dan John
Myung yang juga belajar di
berklee bertemu dengan Mike
Portnoy, dan mereka mulai
membuat band yang diberi
nama Majesty yang nantinya
kemudian berganti nama
menjadi Dream Theater. John
sudah merekam 7 album
dengan Dream Theater, dan
dia juga banyak terlibat
dengan beberapa proyek
sampingan seperti Liquid
Tension Experiment Dengan
Tony Levin, Age of Impact,
dan bahkan game Sega Saturn
yang disebut Necronomicon,
dan juga terakhir dia terlibat
dalam proyek G3 Bersama Joe
Satriani dan Steve Vai.
Kecintaan dia pada menulis
lirik dikombinasikan dengan
gaya komposisi yang unik dari
progressive fusion Mengasah
bentuk musik dari Dream
Theater.
John tinggal bersama istrinya
Rena, dan 3 anaknya SamiJO,
Reny, dan Kiara di New York.
Ketika dia tidak bermain gitar
dia banyak menghabiskan
Waktunya dengan istri dan
anak-anaknya dengan bermain
skating, bersepeda,
berolahraga dan menontong
film.
John sedang merencanakan
membuat solo albumnya yang
pertama. Lagu-lagu barunya
yang dia mainkan ketika
bersama G3 juga akan ada di
solo album tersebut. Jaws of
Life (sebelumnya I.B.S.),
Damage Control and Glasgow
Kiss. Dia melibatkan beberapa
musisi seperti Dave LaRue
pada bass, Dave DiCenso dan
Tony Verderosa pada drum.

Jumat, 05 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (steve vai)

STEVE VAI
“Dewa gitar elegan,nyentrik
dan serba bisa”
Photobucket
Nama Lengkap: Steven Siro
Vai
Website Resmi: Vai.com
Tempat/Tgl Lahir: 06 Juni 1960
di New York, USA
Group Band Saat Ini: Steve Vai
Group Band Sebelumnya: Hot
Chocolate, The Ohio Express,
Circus, Rayge, Bold As Love,
Axis, Morning Thunder, Frank
Zappa, The Out Band, The
Classified, 777, Alcatrazz,
David Lee Roth, Whitesnake
Pengaruh: Joe Satriani, Frank
Zappa
Gitar: Ibanez Universe, Ibanez
JEM
Keahlian: semua teknik dalam
buku pelajaran gitar bisa
dilakukannya dengan
sempurna!!!
Siapa yang tidak kenal dengan
dewa gitar yang satu ini?
Permainannya mulai dari
blues, jazz, rock sampai klasik
dan ethnic music. Permainan
gitarnya pun tidak terbatas
pada komunitas gitar saja
tetapi juga bagi orang-orang
awam yang tidak mendalami
gitar.
Pada umur 6 tahun, Steve
mulai belajar piano. Pada
umur 10 tahun, Steve mulai
belajar bermain akordeon.
Pada umur 13 tahun barulah
Steve mulai mendalami gitar
dan sejak saat itu lahirlah
seorang dewa gitar yang baru.
Steve Vai mengawali karirnya
dengan album debutnya Flex-
Able Leftovers pada tahun
1984. Pada tahun 1990, Steve
merilis album keduanya yang
berjudul Passion and Warfare.
Album ini mendapat
pengakuan internasional dan
Steve memenangkan polling
pembaca majalah Guitar
Player dalam 4 kategori yang
berbeda. Album Steve yang
ketiga berjudul Sex & Religion
dirilis tahun 1993 dan album
keempatnya Alien Love
Secrets dirilis tahun 1995.
Pada tahun 1996 album kelima
Steve Fire Garden dirilis.
Tahun 1999, Steve
meluncurkan album
keenamnya yang berjudul
Ultra Zone. Dalam album ini
Steve lebih banyak
memfokuskan dirinya dalam
komposisi lagu dan
bereksperimen dengan
gitarnya. Tahun 2001 album
The Seventh Song dirilis dan
album ini berisi lagu-lagu
slow/ballad yang pernah dirilis
Steve dengan ditambah
beberapa lagu baru. Dan di
tahun 2001 Alive in an Ultra
World pun dirilis.
Steve Vai juga pernah
memproduksi 2 album Natal
yang berjudul Merry Axemas
Vol.1 dan Merry Axemas
Vol.2, juga konser G3 bersama
Joe Satriani dan Eric Johnson/
Kenny Wayne Shepherd dan
terakhir John Petrucci turut
juga bergabung dalam G3.
Belakangan ini Steve Vai lebih
memfokuskan diri
bereksperimen pada
permainan gitarnya dan
sekarang ini band Steve Vai
ditambah seorang pemain
bass yang sudah tidak asing
lagi buat fans-fans rock tahun
80-an, Billy Sheehan. Belum
pasti kapan album barunya
akan beredar, kita tunggu
saja … liberty and justice for
all!!!

GITARIS TOP DUNIA (jimmi hendrix)

JIMMI HENDRIX
Photobucket “Sang Dewa Gitar”
Nama Asli: James Marshall
Hendrix
Tempat/Tgl Lahir: Seattle, 27
November 1942
Gaya Permainan: Blues & Rock
Group Band: Jimi Hendrix
Experience, Band of Gipsy, The
Velvetones
Pengaruh musikal: Bob Dylan,
B.B. King, Muddy Waters,
Howlin ’ Wolf, Buddy Holly,
dan Robert Johnson
Gitar Yang Digunakan: Fender
Stratocaster
Efek : Vox Clyde McCoy wah
pedal, Roger Mayer Octavia,
Dallas Arbiter Fuzz Face
Terlahir dengan nama Johnny
Allen Hendrix yang kemudian
diganti menjadi James
Marshall Hendrix oleh
ayahnya, James “Al” Hendrix.
Jimi semasa kecilnya sering
berpura-pura menjadi gitaris
setelah menyaksikan
penampilan B. B. King. Ia
menggunakan ukulele sebagai
gitarnya. Melihat ketertarikan
Jimi pada gitar, kemudian
ayahnya membelikan dia
sebuah gitar second hand
seharga 5 dollar pada saat ia
berusia 16 tahun. Ia pun
bergabung dengan grup band
pertamanya, The Velvetones
yang hanya bertahan selama 3
bulan. Pada musim panas
berikutnya ayahnya
membelikan gitar elektrik
Supro Ozark 1560 S. Kemudian
ia bergabung dengan band
The Rocking Kings.
Tahun 1961 ia meninggalkan
Inggris untuk hijrah ke
Amerika Serikat. Ia menjadi
salah satu prajurit United
States Army. Namun sebuah
cedera yang ia dapatkan saat
terjun payung memaksanya
batal untuk menjadi prajurit.
Ia pun mulai menjadi gitaris
cabutan dengan nama Jimmy
James. Disini ia bertemu Little
Richards dan kemudian
membentuk bandnya yang
bernama Jimmy James and The
Blue Flames. Awal tahun 1965,
Jimi bermain dalam sebuah
acara kecil di kawasan
Greenwich Village. Dalam
sebuah jam session kecil
dengan bassis grup Animal,
Chas Candler. Chandler
sangat terperana melihat
permainan Jimi. Hingga
setahun kemudian ia
mengajak Jimi untuk kembali
ke London dan membentuk
band mereka dengan
memasukkan drummer Mitch
Mitchel. Chas Candler sendiri
lebih memilih menjadi
manager dan posisi bassis diisi
oleh Noel Redding. Band
tersebut diberi nama Jimi
Hendrix Experience dan mulai
menjadi pembicaraan di
London sepanjang tahun 1966.
Single pertamanya, Hey Joe
berhasil masuk kedalam Top
UK Charts selama 10 minggu.
Melihat antusiasme yang
bagus, Jimi cs segera
merelease album Are You
Experienced?. Dengan memuat
nomor-nomor seperti Purple
Haze, The Wind Cries Mary,
Foxey Lady, Fire, dan Are You
Experienced? di masa
mendatang, album ini
merupakan album rock
terpopuler sepanjang masa.
Selain itu, album tersebut
menjadi sangat fenomenal dan
meroketkan nama Jimi
Hendrix. Setiap
penampilannya selalu ditonton
ratusan bahkan ribuan orang.
Sukses album pertama
membuatnya segera
merampungkan album
berikutnya, Axis: Bold As Love
pada tahun 1968. Di album ini
ia berusaha keras
mengeksplorasi permainan
gitarnya. Ia kemudian kembali
ke Amerika untuk
membangun studionya yang
bernama Electric Lady Studio
yang berlokasi di kota New
York.
Bulan Agustus 1969, Jimi
Hendrix tampil dalam salah
satu event musik terbesar di
Amerika, Woodstock. Kali ini
ia tidak membawa nama
Experience, tetapi bersama
Gypsy Sun & Rainbows yang
juga menampilkan Mitch
Mitchell, Billy Cox, Juma
Sultan, dan Jerry Velez.
Namanya semakin berkibar
sebagai gitaris nomor satu
dunia. Semua penonton yang
menyaksikan permainan
gitarnya begitu terpukau. Ia
menampilkan aksi solo gitar
yang dirangkai dengan aksi
panggung yang liar seperti
memetik senar gitar dengan
menggunakan gigi, membakar
gitar, memainkan feedback,
distorsi, dan aksi merusak
gitar lainnya. Setelah itu ia
membentuk grup baru yang
bernama Band of Gipsy dan
melepas album Hendrix: Live
At The Fillmore East in 1999.
Setahun berikutnya ia kembali
membentuk Jimi Hendrix
Experience dan
merampungkan album yang
berjudul First Rays Of The
New Rising Sun. Namun
sebuah tragedi menyebabkan
ia tak bisa merasakan hasil
jerih payahnya dalam album
tersebut. 18 September 1970 ia
ditemukan tewas. Di
sampingnya ditemukan
sejumlah pil tidur. Polisi
mengatakan ia tewas akibat
overdosis. Penampilan
terakhirnya sebelum tewas
yaitu bersama band asal
Amerika yang bernama War di
Ronnie Scott ’s club, London.
Semua orang tidak akan
menolak apabila dikatakan
bahwa ia adalah pelopor dan
inspirator terbesar dalam
permainan gitar yang
berkembang di abad ke-20.
Karya-karyanya selalu
menjadi referensi para gitaris-
gitaris baik yang masih
pemula maupun yang sudah
master sekalipun. Ia yang
mempopulerkan trik-trik
bermain gitar elektrik seperti
Feedback dan distorsi yang
akhirnya dipakai oleh semua
gitaris yang menggunakan
gitar elektrik dimasa depan.
Sudah tak terhitung
banyaknya gitaris yang
menjadikannya sebagai
influence musik terbesar
mereka. Nama-nama seperti
Brian May, Yngwie
Malmsteen, Ritchie
Blackmore, Steve Lukather,
Eric Clapton, Slash, Joe
Satriani, Paul Gilbert, dan
Steve Vai hanyalah sedikit dari
gitaris-gitaris yang
terinfluence permainannya.
Bukan hanya permainan
gitarnya saja yang banyak
dicontek, tetapi lagu-lau
karyanya seperti Little Wing,
Voodo Child, dan Red House
menjadi lagu-lagu yang paling
sering dibawakan baik dalam
bentuk penampilan Live
maupun rekaman. Dalam
setiap voting atau polling di
majalah-majalah, ia selalu
terpilih sebagai The Greatest
Guitarist All Time.

Kamis, 04 Februari 2010

GITARIS TOP DUNIA (yngwei malmsteen)

YNGWEI MALMSTEEN
Photobucket

Nama Lengkap: Lars Johann
Yngwie Lannerback
Website Resmi: yngwie.org
Tempat/Tgl Lahir: 30 Juni 1963
di Stockholm, Swedia.
Group Band Saat Ini: Yngwie
Malmsteen Band
Group Band Sebelumnya:
Steeler, Alcatrazz,
Pengaruh: Niccolo Paganini,
Jimi Hendrix, Ritchie
Blackmore, J.S.Bach, Antonio
Vivaldi, W.A.Mozart,
Gitar: Fender Stratocaster
Yngwie Malmsteen Signature
Series
Keahlian: Neoclassical,
Alternate Picking, Arpeggio,
dll.
Yngwie Malmsteen
merupakan pelopor yang
melahirkan seluruh gitaris
shredder yang kami tampilkan
di website ini. Setelah Eddie
Van Halen (Van Halen)
pertama kali membawakan
tembang “Eruption” pada
tahun 1978 yang
memperkenalkan teknik “two
handed tapping”, Yngwie
meluncurkan album klasik
baroque shred debutnya
“ Rising Force” yang
mengegerkan komunitas gitar
rock, menciptakan standar
baru untuk kecepatan &
keahlian dalam bermain.
Warna “Neo-Classical” yang di
bawahkan Yngwie adalah
berdasarkan struktur
komposisi dari J.S Bach
(1685-1750) dan Niccolo
Paganini (1782-1840).
Setelah itu muncul para gitaris
shredder yang menghasilkan
sekian banyak album yang
sukses. Hampir setiap minggu
muncul gitaris baru yang
mengklaim dirinya sebagai
gitaris baru yang paling cepat
di dunia. Sebagai contoh: Paul
Gilbert, Marty Friedman, Jason
Becker, Richie Kotzen, Vinnie
Moore, Tony Macalpine, Greg
Howe, dll. Tidak bisa
dipungkiri lagi bahwa Yngwie
merupakan pahlawan gitar
yang patut diacungi jempol.
Pernikahan ayah Yngwie
(seorang kapten tentara) dan
ibunya (Rigmor - seniman)
diakhiri dengan penceraian
tidak lama setelah Yngwie
lahir. Di samping itu Yngwie
juga memiliki seorang kakak
perempuan bernama Ann
Louise dan kakak lelaki Bjorn.
Yngwie terlahir sebagai anak
bungsu yang liar, tidak bisa
diatur dan ceria.
Pada awalnya Yngwie
mencoba untuk mempelajari
piano dan trumpet tetapi ia
tidak dapat menguasai alat
musik tersebut. Acoustic
guitar (gitar bolong) yang
dibeli oleh ibunya pada waktu
dia berusia 5 tahun juga tidak
disentuh Yngwie dan dibiarkan
bergelantung di dinding.
Sampai akhirnya pada tgl 18
September 1970, Yngwie
melihat sebuah acara spesial
mengenai meninggalnya Jimi
Hendrix. Di situ Yngwie yang
masih 17 tahun tsb
menyaksikan bagaimana Jimi
Hendrix menghasilkan bunyi
feedback guitar dan
membakar gitarnya di depan
penonton. Pada hari wafatnya
Jimi Hendrix tsb lahirlah
permainan gitar Yngwie.
Yngwie yang penasaran
tersebut kemudian membeli
sebuah Fender Stratocaster
murah, mencoba memainkan
tembangnya Deep Purple dan
menghabiskan banyak waktu
untuk mengetahui rahasia dari
alat instrumen dan musiknya
sendiri. Kekaguman Yngwie
terhadap Ritchie Blackmore
(gitaris Deep Purple) yang
dipengaruhi oleh musik klasik
dan kekaguman terhadap
kakak perempuannya yang
sering memainkan komposisi
Bach, Vivaldi, Beethoven, dan
Mozart, memberikan ide
kepada Yngwie untuk
menggabungkan musik klasik
tersebut dengan musik rock.
Yngwie terus bermain
seharian penuh sampai
tidurpun dia masih tetap
bersama gitarnya.
Pada usia 10 tahun, Yngwie
menggunakan nama kecil dari
ibunya “Malmsteen”,
mengfokuskan seluruh energi
dia dan berhenti bersekolah.
Di sekolah Yngwie dikenal
sebagai pembuat onar dan
sering berantem, tetapi pintar
dalam pelajaran bahasa
Inggris dan seni. Ibunya yang
menyadari bakat musiknya
yang unik, mengizinkan
Yngwie tinggal di rumah
dengan rekaman dan gitarnya.
Setelah menyaksikan violinis
Gideon Kremer membawakan
komposisi Paganini: 24
Caprices di televisi, Yngwie
akhirnya mengetahui
bagaimana cara mengawinkan
musik klasik dengan skill
permainan dan karismanya.
Yngwie dan beberapa
temannya merekam 3 lagu
demo dan dikirim ke studio
rekaman CBS Swedia, tetapi
rekaman tersebut tidak
pernah digubris atau
diedarkan. Oleh karena
frustasinya, Yngwie menyadari
bahwa dia harus
meninggalkan Swedia dan
mulai mengirimkan demo
rekaman dia ke berbagai
studio rekaman di luar negeri.
Salah satu dari demo tape
Yngwie ternyata jatuh ke
tangan konstributor Guitar
Player dan pemilik Shrapnel
Records: Mike Varney.
Akhirnya Yngwie mendapat
undangan ke Los Angeles
untuk bergabung dengan band
terbaru Shrapnel: “Steeler”
dan seterusnya yang disebut
sebagai sejarahnya. Pada
bulan February 1983 Yngwie
berangkat dari Swedia ke Los
Angeles dengan bekal
keahlian dan gaya permainan
barunya.
Selanjutnya permainan Yngwie
dikenal dunia dengan
permainannya yang sangat
cepat di intro lagu “Hot On
Your Heels”. Yngwie
kemudian pindah ke group
band Alcatrazz, sebuah band
yang bergaya “Rainbow” dan
didirikan oleh penyanyi
Graham Bonnett. Walaupun
telah bergabung dengan
Alcatrazz yang menampilkan
sekian banyak solo hebat di
lagu “Kree Nakoorie”, “Jet to
Jet,” dan “Hiroshima Mon
Amour”, Yngwie masih
merasa terlalu dibatasi oleh
band itu sendiri. Akhirnya
Yngwie berpikir bahwa hanya
album sololah yang menjadi
solusi terbaik.
Album solo pertama Yngwie:
Rising Force (kini dinobatkan
sebagai kitab musik rock Neo-
Classical) berhasil memasuki
nomor 60 di tangga Billboard
charts untuk musik
instrumental gitar tanpa
berbau komersil. Album ini
juga memenangkan nominasi
Grammy untuk Instrumental
Rock Terbaik. Tidak lama
kemudian Yngwie terpilih
sebagai Gitaris Pendatang
Baru Terbaik di berbagai
majalah dan media, Gitaris
Terbaik Tahun Itu, dan Rising
Force menjadi Album Terbaik
untuk tahun itu juga.
Pada 22 June 1987 mendekati
ultah Yngwie yang ke-24,
Yngwie mengalami
kecelakaan dengan mobil
Jaguarnya yang
mengakibatkan dia koma
hampir seminggu.
Penyumbatan darah pada otak
Yngwie juga menyebabkan
tangan kanannya tidak
berfungsi. Karena takut akan
karirnya yang akan berakhir
itu, Yngwie dengan susah
payah mengikuti terapi untuk
memulihkan kembali tangan
kanannya. Setelah itu Yngwie
mendapat cobaan lagi dari
kematian ibunya di Swedia
akibat penyakit kanker yang
menghabiskan banyak biaya
medical. Jika Yngwie orang
lain, mungkin sudah menyerah
dengan nasib seperti itu,
tetapi Yngwie justru berubah
dan kembali ke musiknya
dengan semangat tinggi.
Setelah itu Yngwie
meluncurkan album yang laris
manis seperti Odyssey,
Eclipse, Fire & Ice, Seventh
Sign, I Can ’t Wait, Magnum
Opus, Inspiration, Facing the
Animal, Alchemy, War To End
All Wars dan akhirnya Yngwie
berhasil mewujudkan cita-
citanya untuk bermain
bersama sebuah Orkestra
penuh di salah satu album
terbarunya: Concerto Suite for
Electric Guitar and Orchestra
in Eb minor, Op. 1 (tahun
1998).
Ketika merelease albumnya
Eclipse (1990), Yngwie sempat
tour dan membuat konser
yang sukses di Indonesia
(Jakarta, Solo, & Surabaya).
Rencananya pada bulan July
2001 ini Yngwie juga akan
konser kembali di Indonesia,
namun dibatalkan karena
pemerintah USA & istrinya
menasehati Yngwie akan
keamanan politik di Indonesia.
Padahal tiket Yngwie sudah
sempat laku keras di
Indonesia, penggemar Yngwie
di Indonesia boleh kecewa.
Kapan lagi Yngwie akan
konser di Indonesia apabila
keadaan politik Indonesia
masih seperti ini?
Album-album berikutnya
adalah Attack!! yang memuat
nomor hits instrumental
Baroque & Roll. Pada tahun
2003, Yngwie diajak bergabung
dalam formasi G3 bersama Joe
Satriani dan Steve Vai yang
menelurkan 1 album dan 1
video. Setelah selesai tur
bersama G3, ia
merampungkan album
terbarunya Unleash The Fury.
Album tersebut direlease
diawal taun 2005.

GITARIS TOP DUNIA (joe satriani)

JOE SATRIANI

“Steve Vai: selama Joe Satriani
tetap berkarya, saya akan tak
akan kehilangan inspirasi ”
PhotobucketNama Lengkap: Joe Satriani
Website Resmi: Satriani.com
Tempat/Tgl Lahir: 15 Juli 1956
di Westburry, New York, USA
Group Band Saat Ini: Joe
Satriani
Group Band Sebelumnya: The
Squares
Pengaruh: Jimi Hendrix, Ritchie
Blackmore
Gitar: Ibanez JS Series
Keahlian: Tapping, Alternate
Picking, dll
Joe Satriani, pertama kali
belajar gitar pada saat
berumur 14 tahun. Pada umur
15 tahun, Joe sudah mengajar
gitar (selama 3 tahun) kepada
beberapa muridnya yang
antara lain adalah Steve Vai,
Kirk Hammet (Metallica) dan
Larry LaLonde (Primus). Dapat
dibayangkan betapa tekunnya
dan cepatnya Joe mendalami
permainan gitarnya.
Sambil mengajar di Second
Hand Guitar, Berklee, Joe
merilis albumnya yang
pertama tahun 1986 yang
berjudul Not Of This Earth.
Tahun berikutnya, Surfing
With The Alien dirilis dan
mendapatkan gold dan
platinum sales. Tahun 1989
Surfing in a Blue Dream pun
dirilis dan mencapai angka
750.000 keping untuk
penjualannya dan masuk ke
nominasi Grammy Awards.
Tahun 1992 The Extremist
dirilis yang juga masuk
nominasi Grammy Awards dan
mencapai peringkat 24 di
Billboard chart.
Tahun berikutnya, Time
Machine (dobel CD) dirilis. Di
tahun 1995 album yang
berjudul Joe Satriani dirilis dan
lagu My World masuk
nominasi Grammy Awards.
Tahun 1998 Joe merilis
albumnya yang ke delapan
berjudul Crystal Planet.
Di tahun 2000 Joe merilis
album Engines Of Creation. Di
album ini Joe melakukan
eksperimen dengan rekaman
menggunakan rhytm-rhytm
yang dibuat di komputer.
Tahun 2001 Joe merilis album
live nya Live in San Fransisco.
Selain merilis album solonya,
Joe Satriani juga merupakan
penggagas diadakannya G3.
Bersama Steve Vai, Joe sudah
beberapa kali mengadakan
konser G3 dengan dewa gitar
lainnya seperti Eric Johnson
(1996), Adrian Leggs, Kenny
Wayne Shepherd dan Robert
Fripp (1997), Michael Schenker
dan Uli John Roth dengan
Brian May sebagai Guest Star
untuk show di London dan
Patrick Rondat di Perancis
(1998) dan John Petrucci
(2001).
Joe Satriani juga berpartisipasi
dalam proyek Merry Axemas-
nya Steve Vai dan memainkan
satu lagu Silent Night yang di
aransemen ulang dan juga
pernah mengisi posisi gitar
untuk Deep Purple di tahun
1990an.
Setelah Engines of Creation
album seperti apalagi yang
akan dirilis Joe Satriani
berikutnya? Kita nantikan
saja!!

Rabu, 03 Februari 2010

SMA N 1 MIJEN (history)

Photobucket Jika dilihat dari letak geografisnya.bisa dikatakan SMA n 1 mijen kabupaten demak merupakan satu2nya SMA favorit di kecamatan mijen.
Terletak di 18 km demak,dan 15 km jepara.tepatnya di kelurahan Bakung city kec.mijen,kab.demak.
Sebelum jadi yang sekarang ini,sebenarnya sekolah ini doeloenya hanya areal persawahan.setelah turunnya SK mendikbud no.0313/D/93 tgl 23 agustus,barulah dilakukan pembangunan pertama kali pd th 1993.karena masih tahap pembangunan,kegiatan belajar mengajar dialihkan ke sltp 1 mijen yang terletak di desa bremi atau 4 km dari lokasi.
Setelah pada tahap penyelesaian pada thn 1994 kegiatan belajar mengajar di lakukan di lokasi,itupun hanya 5 gedung yang selesai,dengan rincian:2 ruang kelas,ruang kepala sekolah,ruang guru,dan perpustakaan.karena kekurangan ruang kelas pembangunan dilakukan ditengah kegiatan belajar mengajar.
Kalau hujan banjir,kalau kemarau panas.itulah mungkin gambaran keadaan sekolah ini di masa pembangunannya.sehingga sering diadakan kerja bakti untuk menimbun daerah2 yang tergenang.dengan bantuan PT.djarum kudus,sekolah mendapat bantuan benih pohon untuk peneduh teras kelas.
Untuk melengkapi kekurangan ruang kelas,pembangunan dilakukan secara estafet sampai pada tahun 1999 berjumlah 7 ruang kelas,dengan tambahan musolla,laboraturium IPA,dan toilet siswa.
Karena jumlah murid yang semakin bertambah.pada awal milenium pertama pembangunan dilanjutkan dengan menambah 4 ruang kelas dan 1 lab.komputer.
Hingga saat ini,wilayah yang berdiri diatas 1900 m2 menjadi satu2nya sma favorit di kec.mijen,ini dilihat dari jumlah siswa yang makin bertambah bahkan siswa yang berasal dari luar kecamatan.
Dari awal tahap pembangunan hingga sekarang,telah terjadi bebera kali pergantian kepala sekolah.Kepala Sekolah
pertama tahun 1992/1993
adalah Drs. Sunarto (merangkap Kepsek
SMA Karang
Tengah), yang kedua Dra. Eny
Hastuti, MM tahun 1993-
2001, yang ketiga Drs. H.
Khayat tahun 2001-2003, yang
keempat Drs. Sri Eriyadi, MM
tahun 2003-2005 dan yang
kelima Sugeng Tarmowinoto,
S.Pd. dari tahun 2005.
Dalam perkembangannya sekolah ini telah berhasil menorehkan beberapa prestasi yang membanggakan,dari olahraga ,matematika dan prestasi lainnya. intinya dalam 15 tahun terakhir sekitar 65 gelas telah diraih,ini berkat seluruh warga sekolah tentunya.karena terdiri guru yang berkualitas tak heran jika SMA 1 mijen menghasilkan siswa yang berkualitas pula.
Jadi tak salah jika sma 1 mijen pantas diperhitungkan,sebagai salah satu sekolah favorit di kabupaten demak.


NB:bagi temen yang kebetulan nyasar di blog ini dan mempunyai kisah di sma 1 mijen,silahkan kirim komentar atau berbagi informasi seputar sekolah ini sekarang.
Terima kasih atas kunjungannya.